Kunjungan Gereja Toraja Jemaat Biringkanaya di RSKD Dadi: Bimbingan Rohani dan Peduli Kasih untuk Pasien ODGJ Lansia
Makassar, 20 November 2024 – RSKD Dadi Provinsi Sulawesi Selatan menerima kunjungan spesial dari Komisi Diakonia dan Pekabaran Injil Gereja Toraja Jemaat Biringkanaya. Kunjungan ini bertujuan untuk memberikan bimbingan rohani serta menyerahkan bantuan peduli kasih kepada pasien Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ)beragama Kristen. Acara diselenggarakan berkat kerjasama antara PKRS dan Rehab Psikososial RSKD Dadi Provinsi Sulawesi Selatan. dalam penyelenggaraannya acara ini berlangsung penuh hikmat di Rehab psikososial RSKD Dadi, dari pukul 10.00 WITA hingga selesai.
Kegiatan ini menjadi salah satu bentuk kepedulian Gereja Toraja terhadap kesehatan spiritual para pasien. Dengan menghadirkan suasana kehangatan dan kasih, didampingi oleh Pdt Manase D Randan, S. Th , Pdt Abigael T. Parung, S.Th. MM bersama jemaat Biringkanaya. Kegiatan ini diharapkan mampu mendukung proses pemulihan pasien secara holistik.
Kunjungan ini disambut langsung oleh Pelaksana Tugas Kepala Bidang Humas, Bapak Sukirman, S.KM. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan apresiasi mendalam terhadap niat baik Gereja Toraja Jemaat Biringkanaya.
“Spiritualitas memainkan peran penting dalam penyembuhan pasien, terutama mereka yang berada dalam kondisi rentan seperti ODGJ lansia. Kami sangat berterima kasih atas kepedulian yang ditunjukkan oleh pihak Gereja Toraja. Semoga kegiatan seperti ini dapat terus dilanjutkan untuk kebaikan bersama,” ujar Bapak Sukirman.
Dalam kegiatan ini, Gereja Toraja Jemaat Biringkanaya memberikan bimbingan rohani kepada para pasien melalui doa dan penguatan spiritual. Selain itu, mereka juga menyerahkan bantuan berupa sumbangan popok dan biskuit sebagai wujud nyata dari peduli kasih kepada ODGJ lansia.
Para pasien menyambut hangat kehadiran tim dari Gereja Toraja, yang terlihat dari antusiasme mereka mengikuti setiap rangkaian acara. Aktivitas ini bukan hanya memberikan dukungan rohani tetapi juga meningkatkan semangat hidup pasien dalam menjalani proses rehabilitasi.
Rehab psikososial di RSKD Dadi merupakan bagian integral dari pelayanan untuk pasien ODGJ. Dengan adanya kunjungan seperti ini, RSKD Dadi berharap bisa memperkuat pendekatan holistik yang menggabungkan aspek medis, psikologis, dan spiritual.
“Melibatkan komunitas keagamaan dalam program rehabilitasi adalah salah satu cara kami untuk memastikan pasien mendapatkan dukungan moral yang maksimal,” tambah Bapak Sukirman.
RSKD Dadi berkomitmen untuk terus membuka pintu bagi berbagai komunitas keagamaan dan sosial yang ingin memberikan kontribusi positif. Dukungan dari Gereja Toraja Jemaat Biringkanaya adalah salah satu contoh nyata bagaimana kerja sama lintas institusi dapat memberikan dampak yang signifikan dalam proses pemulihan pasien.
Kegiatan ini diakhiri dengan momen kebersamaan antara tim gereja dan pasien, menciptakan suasana penuh kasih dan harapan. Dengan dukungan seperti ini, RSKD Dadi optimis dapat terus memberikan layanan kesehatan jiwa yang menyeluruh, berbasis pada pendekatan humanis dan spiritual.
